Borobudur: Menjadi Saksi Bisu Peradaban Kuno yang maju
kabarrakyatmerdeka.com – Pernahkah kamu membayangkan sebuah bangunan megah yang telah dibangun ribuan tahun masih berdiri kokoh hingga saat ini? Candi Borobudur Lebih dari sekadar tumpukan batu, candi ini adalah saksi bisu peradaban kuno maju.
Candi borobudur terletak di magelang, jawa tengah, indonesia. Candi dengan banyak stupa ini didirikan oleh para penganut agaman buddha mahayana. Sekitar tahun 800-an masehi pada masa pemerintahan wangsa syailendra, borobudur menjadi salah satu kuil buddha terbesar di dunia.
Penemuan Candi Borobudur
Candi borobudur di temukan oleh sir thomas stamford raffles yang menjabat sebagai gubenur jenderal inggris. Penemuan tersebut pada tahun 1814 di desa bumisegoro, dekat magelang. Pada 1835 Hartmann memerintahkan anakn buahnya untuk membersihkan candi. Kemudian archa buddha dan benda benda lainya termasih sebilah keris telah di temukan. Pada 1885 J.W.Ijzerman membuka dasar candi dan menemukan relief karmawibhangga dengan jumlah panil sebanyak 160 buah.
Kalian juga bisa mendapatkan informasi menarik lainya dari dalam hingga luar negeri, cukup dengan mengunjungi website kami https://kabarrakyatmerdeka.com/
Struktur Bangunan Candi Borobudur
Memiliki tinggi sekitar 42 meter yang terhitung sampai bagian atas puncak chattra. Borobudur memiliki bentuk bujur sangkar dengan ukuran seluruhnya mencapai 123 x 123 meter. Candi Borobudur terdiri dari 10 tingkatan. Secara keseluruhan borobudur berbentuk stupa dengan sturktur berundak teras. Warisan budaya ini terbuat dari susunan batu andesit yang telah di smbung kuat dengan teknik pasak ekor burung layang layang atau pasak kupu kupu.
Baca Juga : Bocoran Agenda Prabowo dan Jokowi Bertemu di Kertanegara
Borobudur memiliki tingkatan yang di bagi menjadi tiga tingkatan, berikut tingkatannya:
1. Kamadhatu
Merupakan bagian tingkat pertama bisa juga di sebut kaku candi borobudur yang memiliki hiasan relief karmawibhangga.
2. Rupadhatu
Bagian tingkat kedua hingga keenam dari candi, pada tingkatan ini dapat di temukan relief Lalitavistara, Jataka, Awadana, Gandavyuha,dan Bhadracari.
3.Arupadhatu
Bagian ini berada di tingkat ketujuh hingga kesepuluh dari candi borobudur. Pada tingkat ini kamu tidak akan menemukan relief namun akan menemukan banyak stupa yang menggambarkan pencapaian sempurna umat manusia.
Candi Borobudur tidak hanya sekadar bangunan kuno, tapi juga menjadi sebuah cerminan dengan peradaban manusia yang begitu maju pada masanya. Melalui relief-reliefnya, kita dibawa untuk merenungkan nilai-nilai kehidupan, kebijaksanaan, dan keindahan seni yang universal. Misterinya akan menjadi cerita bagi kita semua.